Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Pada hari ini saya akan berbagi apa hal-hal yang harus dilakukan setelah menginstal server, nah disini hal yang pertama dan wajib dilakukan seteleh menginstal server menurut saya dan sebagian orang adalah Konfigurasi Dasar Server, yaitu sebagai berikut ini :
A. PENDAHULUAN
Server merupakan sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.
B. LATAR BELAKANG
Saya melakukan Komfigurasi Dasar pada Server saya dikarenakan ini merupakan salah satu hal yang harus dan wajib di lakukan setelah menginstall server. Jika tidak dilakukan maka server nantinya akan mengalami banyak masalah mulai dari banyak error karena semua sistem baik waktu, network dan sebagainya tidak sinkron.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
Ketika saya melakukan konfigurasi dasar menghabiskan waktu hingga 1 jam lebih karena saya kurang teliti dalam membaca serta ada ganguan di koneksi internet saya yang kurang stabil.
F. LANGKAH KERJA
Setelah melakukan installasi pada server, maka harus melakukan hal-hal berikut :
1. Setting Konfigurasi network atau dalam bahasa inggrisnya Network Configuration. Dengan cara masukkan perintah-perintah dibawah ini melalui remote pada laptop ke server, yaiu sebagai berikut ini :
a. Masuk sebagai root terlebih dahulu dengan terminal dan memasukkan perintah :
#ssh nama user server/ip server
kemudian jika ada tulisan "Are you sure you want to continue connecting (yes/no)" maka tulis yes jika ingin melanjutkan dan no untuk tidak melanjutkan untuk masuk ke server. Saran saya "yes".
b. kemudian tulis #nano /etc/network/interface.
Jika sudah masuk maka ganti dan sesuaikan perintah di bawah ini :
(misalkan address, netmask, network, broadcast, gateway dan dns saya ubah sesuai server saya)
# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback
# The primary network interface
auto eth0 (sebelumya bukan auto tapi harus diganti auto agar menyala secara otomatis memberi ip seperti dibawah ini sesuai saat instalasi debian server saya)
iface eth0 inet static
address 192.168.152.2
netmask 255.255.255.248
network 192.168.152.0
broadcast 192.168.152.7
gateway 192.168.152.1
# dns-* options are implemented by the resolvconf package, if installed
dns-nameservers 192.168.152.1
2. Setting Repository
deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ jessie/updates main contrib non-
free
#KEBO VLSM
deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://kebo.vlsm.org/debian-security/ jessie/updates main contrib non-free
#DATA UTAMA SURABAYA
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie-updates main contrib non-
free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian-security/ jessie/updates main
contrib non-free
#UNEJ
deb http://mirror.unej.ac
Namun kali ini saya memilih akan menggunakan Repository yang telah di sediakan oleh Mbah Suro Dhemit di dalam Repository Server miliknya yang ada di BLC Telkom Klaten yaitu sebagai berikut :
masukkan perintah "nano /etc/apt/source.list" untuk menambah repository, jika sudah off kan repositori yang lama dengan menambahkan tanda # di depannya, kemudian kebawah dan masuk ke repositori BLC sesuai IP-nya dan copy kemudian paste di terminal tadi kemudian Ctrl + X -> tekan y -> Enter.
3. Setting Hostname (pastikan harus sama agar tidak terjadi error/masalah nantinya).
Masukkan perintah : " hostname"
"hostname -f"
Cara settingnya :
Misalkan hostname-nya smk.wiro.edu
# echo smk.wiro.edu > /etc/hostname
# /etc/init.d/hostname.sh start
4. Konfigurasi Locales
# dpkg-reconfigure locales
Tambahkan dengan memberikann tandan (*) dengan tekan tombol spacy di keyboard laptop anda => id_ID.UTF-8.UFT-8
Kemudian setelah itu pilih lagi en US.UTF-8-8 dengan tambahkan tanda (*) dengan klik tombol spacy untuk menyinkronkan kembali.
# locale-gen
5. Setting Waktu Server Agar Sinkron
Install NTP Server dengan cara masukkan perintah sebagai berikut :
# apt-get install ntp
# nano /etc/ntp.conf
(ubah kata debian menjdi id agar sama)
# pool: <http://www.pool.ntp.org/join.html>
server 0.id.pool.ntp.org iburst
server 1.id.pool.ntp.org iburst
server 2.id.pool.ntp.org iburst
server 3.id.pool.ntp.org iburst
# /etc/init.d/ntp restart
6. Setting Bash.bashrc
Masukkan perintah sebagai berikut ini :
# nano /etc/bash.bashrc
7. Yang terakhir pada konfigurasi dasar adalah merestartnya agar bisa sinkron semua dan menyimpan hasil settingannya, yaitu dengan masukkan perintah :
REBOOT
G. KESIMPULAN
Dapat mengkonfigurasi dasar server secara mandiri dan belajar dari kesalahan ketika kurang teliti dalam memasukkan perintah dan sebagainya.
H. REFERENSI
Pada hari ini saya akan berbagi apa hal-hal yang harus dilakukan setelah menginstal server, nah disini hal yang pertama dan wajib dilakukan seteleh menginstal server menurut saya dan sebagian orang adalah Konfigurasi Dasar Server, yaitu sebagai berikut ini :
A. PENDAHULUAN
Server merupakan sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.
B. LATAR BELAKANG
Saya melakukan Komfigurasi Dasar pada Server saya dikarenakan ini merupakan salah satu hal yang harus dan wajib di lakukan setelah menginstall server. Jika tidak dilakukan maka server nantinya akan mengalami banyak masalah mulai dari banyak error karena semua sistem baik waktu, network dan sebagainya tidak sinkron.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
- Dapat mengkonfigurasi secara dasar pada server yang baru di instal Debian.
- Dapat mengetahui cara mengkonigurasinya.
- Dapat mengetahui manfaat dari konfigurasi dasar server.
- Laptop
- Server yang telah diinstal OS Debian
- Koneksi Internet
- Listrik
Ketika saya melakukan konfigurasi dasar menghabiskan waktu hingga 1 jam lebih karena saya kurang teliti dalam membaca serta ada ganguan di koneksi internet saya yang kurang stabil.
F. LANGKAH KERJA
Setelah melakukan installasi pada server, maka harus melakukan hal-hal berikut :
1. Setting Konfigurasi network atau dalam bahasa inggrisnya Network Configuration. Dengan cara masukkan perintah-perintah dibawah ini melalui remote pada laptop ke server, yaiu sebagai berikut ini :
a. Masuk sebagai root terlebih dahulu dengan terminal dan memasukkan perintah :
#ssh nama user server/ip server
kemudian jika ada tulisan "Are you sure you want to continue connecting (yes/no)" maka tulis yes jika ingin melanjutkan dan no untuk tidak melanjutkan untuk masuk ke server. Saran saya "yes".
b. kemudian tulis #nano /etc/network/interface.
Jika sudah masuk maka ganti dan sesuaikan perintah di bawah ini :
(misalkan address, netmask, network, broadcast, gateway dan dns saya ubah sesuai server saya)
# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback
# The primary network interface
auto eth0 (sebelumya bukan auto tapi harus diganti auto agar menyala secara otomatis memberi ip seperti dibawah ini sesuai saat instalasi debian server saya)
iface eth0 inet static
address 192.168.152.2
netmask 255.255.255.248
network 192.168.152.0
broadcast 192.168.152.7
gateway 192.168.152.1
# dns-* options are implemented by the resolvconf package, if installed
dns-nameservers 192.168.152.1
2. Setting Repository
Berikut saya bagikan repository lokal dari Debian 8 Jessie, yaitu :#KAMBING-UI
deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ jessie/updates main contrib non-
free
#KEBO VLSM
deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://kebo.vlsm.org/debian-security/ jessie/updates main contrib non-free
#DATA UTAMA SURABAYA
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie-updates main contrib non-
free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian-security/ jessie/updates main
contrib non-free
#UNEJ
deb http://mirror.unej.ac
Namun kali ini saya memilih akan menggunakan Repository yang telah di sediakan oleh Mbah Suro Dhemit di dalam Repository Server miliknya yang ada di BLC Telkom Klaten yaitu sebagai berikut :
masukkan perintah "nano /etc/apt/source.list" untuk menambah repository, jika sudah off kan repositori yang lama dengan menambahkan tanda # di depannya, kemudian kebawah dan masuk ke repositori BLC sesuai IP-nya dan copy kemudian paste di terminal tadi kemudian Ctrl + X -> tekan y -> Enter.
3. Setting Hostname (pastikan harus sama agar tidak terjadi error/masalah nantinya).
Masukkan perintah : " hostname"
"hostname -f"
Cara settingnya :
Misalkan hostname-nya smk.wiro.edu
# echo smk.wiro.edu > /etc/hostname
# /etc/init.d/hostname.sh start
4. Konfigurasi Locales
# dpkg-reconfigure locales
Tambahkan dengan memberikann tandan (*) dengan tekan tombol spacy di keyboard laptop anda => id_ID.UTF-8.UFT-8
Kemudian setelah itu pilih lagi en US.UTF-8-8 dengan tambahkan tanda (*) dengan klik tombol spacy untuk menyinkronkan kembali.
# locale-gen
5. Setting Waktu Server Agar Sinkron
Install NTP Server dengan cara masukkan perintah sebagai berikut :
# apt-get install ntp
# nano /etc/ntp.conf
(ubah kata debian menjdi id agar sama)
# pool: <http://www.pool.ntp.org/join.html>
server 0.id.pool.ntp.org iburst
server 1.id.pool.ntp.org iburst
server 2.id.pool.ntp.org iburst
server 3.id.pool.ntp.org iburst
# /etc/init.d/ntp restart
6. Setting Bash.bashrc
Masukkan perintah sebagai berikut ini :
# nano /etc/bash.bashrc
7. Yang terakhir pada konfigurasi dasar adalah merestartnya agar bisa sinkron semua dan menyimpan hasil settingannya, yaitu dengan masukkan perintah :
REBOOT
G. KESIMPULAN
Dapat mengkonfigurasi dasar server secara mandiri dan belajar dari kesalahan ketika kurang teliti dalam memasukkan perintah dan sebagainya.
H. REFERENSI
- Ebook TKJ : Hal-Hal yang harus dilakukan setelah install server.
- https://en.wikipedia.org/wiki/Server
- http://192.168.153.3/debian86/BACA-SAYA.html
0 komentar:
Posting Komentar