Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Pada hari ini saya akan membahas apa itu hak akses?, fungsi nya apa sih?, dan masih banyak lagi. Maka dari itu akan saya jelaskan sebagai berikut ini.
A. PENGERTIAN
GNU/Linux merupakan salah satu sistem operasi yang cukup aman (secure). Seorang user dapat memproteksi file-filenya dan dapat menentukan user mana saja yang dapat mengakses, membaca, dan merubah file tersebut. Saat sebuah file dibuat dan disimpan oleh user, maka secara otomatis kepemilikannya (owner) adalah user yang bersangkutan.
B. LATAR BELAKANG
Saya menulis hak akses karena saya mendapatka sebuah ilmu baru yaitu hak akses pada hari ini dan saya mendokumentasikan hasil kepemahaman saya dalam tulisan saya ini.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
D. PENGERTIAN HAK AKSES
Hak akses adalah hak yang diberikan pada seluruh user atau file untuk melakukan suatu akses. Jadi, Hak akses ini dapat diatur sesuka hati supaya file atau direktori itu haanya bisa di read, write, ataupun execute. Selain itu kita juga bisa mengatur bagaimana hak akses dari setiap user pada suatu file atau direktori.
2. Write: mengizinkan kepada user lain untuk dapat membaca dan melakukan perubahan terhadap isi file, termasuk menghapusnya.
3. Execute: mengizinkan user lain dapat mengeksekusi/menjalankan file (biasanya berupa script atau program).
F. MODE HAK AKSES
2. Group : hak akses group tempat user tersebut berada.
3. Other : hak akses setiap user selain pemilik direktori atau file.
Berikut ini adalah rincian penjelasan mode akses dan hak akses terhadap sebuah file atau direktori GNU/Linux, sebagai berikut.
a. Hak akses terhadap file juga dapat dikonversikan ke dalam bilangan biner dan desimal seperti yang tampak pada gambar di bawah ini :
b. Aturan konversi hak akses owner, group, dan other dari huruf ke bilangan biner dan desimal. Konversi ini nantinya akan berguna saat manajemen user pada bab selanjutnya
G. KESIMPULAN
Pemberian hak akses kepada user dapat dilakukan secara individu (one by one) oleh pemilik file. Pemberian hak akses kepada user lain seperti di atas masih dapat dilakukan jika jumlah user masih terjangkau. Namun bagaimana halnya jika jumlah user telah mencapai ratusan atau bahkan ribuan dalam sebuah perusahaan. Sungguh bukan sebuah ide yang baik jika harus diberikan hak akses satu per satu kepada user yang jumlahnya ribuan tadi. Masalah tersebut ternyata telah terpikirkan oleh developer GNU/Linux dengan menciptakan manajemen group yang di dalamnya dapat mencakup banyak user. Selain hak akses yang dimiliki oleh sebuah file, sistem file GNU/linux juga mengenal tiga buah mode akses terhadap direktori atau file.
H. REFERENSI
Pada hari ini saya akan membahas apa itu hak akses?, fungsi nya apa sih?, dan masih banyak lagi. Maka dari itu akan saya jelaskan sebagai berikut ini.
A. PENGERTIAN
GNU/Linux merupakan salah satu sistem operasi yang cukup aman (secure). Seorang user dapat memproteksi file-filenya dan dapat menentukan user mana saja yang dapat mengakses, membaca, dan merubah file tersebut. Saat sebuah file dibuat dan disimpan oleh user, maka secara otomatis kepemilikannya (owner) adalah user yang bersangkutan.
B. LATAR BELAKANG
Saya menulis hak akses karena saya mendapatka sebuah ilmu baru yaitu hak akses pada hari ini dan saya mendokumentasikan hasil kepemahaman saya dalam tulisan saya ini.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
- Dapat tahu apa itu hak akses
- Dapat mengetahui apa saja hak-hak yang dimiliki
D. PENGERTIAN HAK AKSES
Hak akses adalah hak yang diberikan pada seluruh user atau file untuk melakukan suatu akses. Jadi, Hak akses ini dapat diatur sesuka hati supaya file atau direktori itu haanya bisa di read, write, ataupun execute. Selain itu kita juga bisa mengatur bagaimana hak akses dari setiap user pada suatu file atau direktori.
E. MACAM HAK AKSES
#Terdapat tiga macam hak akses dari sebuah file, yaitu :1. Read: mengizinkan user lain untuk membaca isi dari file tersebut tetapi user lain tidak dapat melakukan perubahan isi file.
2. Write: mengizinkan kepada user lain untuk dapat membaca dan melakukan perubahan terhadap isi file, termasuk menghapusnya.
3. Execute: mengizinkan user lain dapat mengeksekusi/menjalankan file (biasanya berupa script atau program).
F. MODE HAK AKSES
#Tiga mode akses tersebut, yaitu :1. Owner : hak akses user pemilik direktori atau file.
2. Group : hak akses group tempat user tersebut berada.
3. Other : hak akses setiap user selain pemilik direktori atau file.
Berikut ini adalah rincian penjelasan mode akses dan hak akses terhadap sebuah file atau direktori GNU/Linux, sebagai berikut.
a. Hak akses terhadap file juga dapat dikonversikan ke dalam bilangan biner dan desimal seperti yang tampak pada gambar di bawah ini :
![]() |
pemilik, hak akses, dan grub |
![]() |
mode akses |
![]() |
konversi hak akses |
Pemberian hak akses kepada user dapat dilakukan secara individu (one by one) oleh pemilik file. Pemberian hak akses kepada user lain seperti di atas masih dapat dilakukan jika jumlah user masih terjangkau. Namun bagaimana halnya jika jumlah user telah mencapai ratusan atau bahkan ribuan dalam sebuah perusahaan. Sungguh bukan sebuah ide yang baik jika harus diberikan hak akses satu per satu kepada user yang jumlahnya ribuan tadi. Masalah tersebut ternyata telah terpikirkan oleh developer GNU/Linux dengan menciptakan manajemen group yang di dalamnya dapat mencakup banyak user. Selain hak akses yang dimiliki oleh sebuah file, sistem file GNU/linux juga mengenal tiga buah mode akses terhadap direktori atau file.
H. REFERENSI
- Ebook TKJ (buku Debian)
Sekian dari saya untuk hari ini, sampai jumpa dan semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
0 komentar:
Posting Komentar